https://buton.times.co.id/
Gaya Hidup

Rayakan 100 Tahun Pramoedya Ananta Toer, KlikFilm Rilis Bumi Manusia Extended

Minggu, 09 Februari 2025 - 02:33
Rayakan 100 Tahun Pramoedya Ananta Toer, KlikFilm Rilis Bumi Manusia Extended Bumi Manusia akan dirilis format extended

TIMES BUTON, JAKARTA – Rayakan 100 tahun sastrawan legendaris Pramoedya Ananta Toer, KlikFilm mengumumkan akan merilis film Bumi Manusia Extended.

Produser Bumi Manusia, Frederica menjelaskan film Bumi Manusia Extended ini sebagai bentuk apresiasi pada karya Pramoedya Ananta Toer yang tahun ini berusia 100 tahun. 

Saat jumpa pers beberapa waktu lalu Sentot Sahid editor film menjelaskan format extended ini akan berdurasi selama 5-6  jam. 

Versi film yang sudah tayang tahun 2019 lalu sekitar 3 jam, format extended ditambah supaya penonton bisa menikmati karya Pramoedya secara utuh. 

"Film Bumi Manusia Extended akan menarik kareja kita akan melihat karya Pram secara utuh," jelasnya. 

Film Bumi Manusia merupakan adaptasi dari novel Bumi Manusia yang dikarang oleh novelis Pramoedya Ananta Toer. 

Bumi Manusia adalah novel pertama dari tetralogi Buru Pramoedya. Setelah Bumi Manusia ada Anak Semua Bangsa, Jejak Langkah dan Rumah Kaca. 

Bumi Manusia pertama kali dirilis tahun 1980. Sayang pada masa orde baru ada pelarangan novel tersebut. Isi Bumi Manusia dianggap mengandung unsur ajaran Marxisme dan Leninisme. 

Novel Bumi Manusia menjadi salah satu mahakarya dan menjadi warisan histori terbaik di Tana Air. Bahkan novel ini sudah diterjemahkan dalam 40 bahasa. 

Bumi Manusia

Novel ini mengambil latar tahun 1898-1918. Pada masa itu merupakan awal kebangkitan nasional, dan tengah berkembang pemikiran politik etis di kalangan terpelajar. 

Bergenre drama sejarah, novel ini menggambarkan kehidupan zaman pendudukan Belanda. Karakter utama dalam Bumi Manusia adalah Minke, Annelies dan Nyai Ontosoroh. 

FIlm-Bumi-Manusia-a.jpg

Minke merupakan seorang pribumi yang sekolah di HBS atau Hogere Burgerschool atau setara dengan SMA. Sekolah ini istimewa, karena khusus untuk orang Eropa dan warga elit pribumi. 

Minke memang anak dari seorang Bupati bernama Tirto Adhi Soerjo. Sang ayah sengajak menyekolahkan Minke ke HBS supaya anaknya menjadi pria terpelajar dan bisa menggantikannya sebagai Bupati. 

Minke digambarkan sebagai pria yang cerdas dan memiliki kecakapan dalam menulis. Ia juga suka dengan karya sastra. Tulisan Minke banyak diterbitkan oleh koran Eropa tentunya menggunakan bahasa Belanda. Nama penamanya Max Tollenaar. 

Minke kemudian merantau ke Wonokromo untuk menemui perempuan cantik blasteran Indo-Eropa bernama Annelies Mellema. Sahabat Minke, Robert Suurhof menantang siapa yang dapat menaklukkan hati Annelies. 

Singkat cerita Annelies jatuh kepelukan Minke. Sayang kisah cinta mereka tak mendapat restu. 

Nyai Ontosoroh, ibu Annelies mendukung hubungan mereka. Ia rela melakukan apa saja untuk kisah Annelies dan Minke. 

Nyai Ontosorroh sendiri punya kisah yang nggak kalah rumit. Ia adalah warga pribumi yang dijual oleh orang tuanya untuk saudagar Belanda bernama Tuan Mellema. 

Sang Nyai yang cerdas memanfaatkan kehidupan gemilangnya bersama Tuan Mellema. Ia menjalankan bisnis perkebunan dan peternakan yang sukses. 

Kisah Minke, Annelies dan Nyai Ontosoroh dapat disaksikan langsung dalam filmnya maupun novel Bumi Manusia. 

Bumi Manusia tak hanya mengisahkan roman, tapi juga perjuangan warga pribumi di atas ketidakadilan penjajahan Belanda.

Film Bumi Manusia disutradarai Hanung Bramantyo dan diperankan oleh Mawar Eva, Iqbaal Ramadhan hingga Ine Febriayanti. Film yang dirilis 2019 ini dapat ditonton di Netflix. Sedangkan Bumi Manusia Extended akan tayang di KlikFilm akhir tahun 2025. (*)

Pewarta : Dhina Chahyanti
Editor : Dhina Chahyanti
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Buton just now

Welcome to TIMES Buton

TIMES Buton is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.